A. Persiapan
Persiapan
pembelajaran pada dasarnya merupakan gambaran rencana (skenario) yang
memproyeksikan mengenai beberapa aktivitas dan tindakan yang akan dilakukan
pada saat berlangsungnya proses pembelajaran. Pada prinsipnya dalam perencanaan
pembelajaran terdapat empat komponen utama, yaitu: materi/bahan ajar, kegiatan
belajar mengajar, dan evaluasi.
Komponen tujuan
berfungsi untuk menentukan arah kegiatan pembelajaran. Dari rumusan tujuan
pembelajaran harus sudah terproyeksikan bagaimana proses berlangsungnya pembelajaran
serta kemampuan-kemampuan yang harus dimilikisiswa sebagai hasil belajar.
Rumusan tujuan pembelajaran tidak hanya menggambarkan hasil, tetapi juga
menggambarkan kegiatan atau proses.
Kegiatan
belajar mengajar yang tercakup dalam perencanaan pembelajaran pada intinya
berisi mengenai deskripsi materi/bahan ajar, metode pembelajaran, dan
alat/media pembelajaran. Penetapan bahan ajar yang akan berfungsi untuk memberi
makna terhadap upaya pencapaian tujuan. Bahan belajar yang disediakan oleh guru
dapat berupa media cetak atau non cetak, seperti multimedia pembelajaran, video
pembelajaran, atau video tutorial. Siswa juga dapat memperoleh bahan belajar
dari sumber belajar lain, seperti dari internet atau buku penunjang lainnya.
Evaluasi
sebagai komponen terakhir dalam perecanaan pembelajaran berfungsi untuk
mengukur sejauhmana tujuan pembelajaran telah tercapai dan tindakan apa yang
harus dilakukan apabila tujuan tersebut belum tercapai. Evaluasi untuk mengukur
hasil belajar dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti penugasan atau
pengerjaan latihan. Evaluasi hasil belajar yang bertujuan mengukur kognitif
atau pengetahuan siswa, dapat dilakukan melalui web atau aplikasi.
Selain
mempersiapkan rencana pembelajaran, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan
guru ketika akan menggunakan aplikasi atau web untuk melakukan evaluasi secara
online, yaitu:
1.
mempersiapkan soal-soal berbentuk pilihan ganda
yang akan dimasukkan dalam aplikasi Bank Soal;
2.
menentukan bentuk evaluasi yang akan digunakan,
misalnya: latihan, ulangan, atau ujian;
3.
menginformasikan kepada siswa tentang RumahBelajar dan menginstruksikan kepada mereka untuk mendaftar sebagai pengguna di
Rumah Belajar. Pengenalan Rumah Belajar dan cara melakukan evaluasi secara
online dapat dilakukan guru di luar jam pembelajaran;
4.
jika siswa diperbolehkan untuk membawa hp/tab ke
sekolah, maka evaluasi online dapat dilakukan dengan menggunakan hp/tab;
5.
jika siswa tidak diperbolehkan untuk membawa
hp/tab, siswa diinformasikan untuk membawa laptop;
6.
untuk evaluasi yang bersifat ulangan atau ujian,
dapat memanfaatkan lab komputer jika memungkinkan.
Berikut ini
contoh rencana pembelajaran yang memanfaatkan fitur Bank Soal untuk melakukan
latihan secara online.
Dalam implementasi pembelajaran,
dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana pembelajaran yang telah disusun oleh
guru. Pada contoh RPP, dapat dilihat bahwa pada pertemuan pertama guru
menggunakan metode diskusi dan presentasi. Guru menyajikan tayangan video pembuatan larutan gula dan larutan cuka, kemudian siswa diminta untuk menyimak dan
mengamati tayangan tersebut. Selanjutnya siswa diminta untuk membuat pertanyaan-pertanyaan yang relevan terkait
tayangan yang telah diamati. Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang
telah teridentifikasi, siswa berdikusi dalam kelompok. Siswa dapat memperoleh
jawaban tersebut dari buku pelajaran, internet, atau sumber lainnya.
Dalam proses
pembelajaran yang memanfaatkan TIK, dalam hal ini internet sebagai salah satu
sumber informasi, ada beberapa cara yang dapat dilakukan guru, antara lain:
1.
dapat
menginformasikan kepada siswa untuk membawa hp/tab/laptop dengan memanfaatkan
wifi yang sudah tersedia di sekolah;
2.
dapat
memanfaatkan perpustakaan sekolah yang sudah menyediakan komputer untuk mencari
sumber informasi selain buku;
3.
dapat juga
memanfaatkan lab komputer jika memungkinkan.
Guru dapat mengatur proses pembelajaran yang mengintegrasikan
TIK sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan perangkat TIK di sekolah.
Data-data yang telah dikumpulkan siswa berdasarkan pertanyaan
yang teridentifikasi, disimpulkan dan dipresentasikan kepada kelompok lain agar
mendapat tanggapan dan umpan balik. Presentasi dapat dilakukan dengan
memanfaatkan laptop dan LCD proyektor, jika guru telah merencanakan untuk
menggunakan TIK pada saat presentasi. Apabila presentasi dilakukan secara
konvensional, maka siswa dapat diminta untuk membuat poster berdasarkan hasil
diskusi kelompok.
B. Penilaian dan Umpan Balik
Hasil evaluasi
merupakan informasi yang sangat berguna bagi guru, siswa, sekolah, orang tua,
dan masyarakat. Hasil evaluasi di kelas dapat dianalisis untuk memperoleh
informasi yang akurat untuk perbaikan kualitas pembelajaran.
Pada contoh
rencana pembelajaran, guru memanfaatkan aplikasi Bank Soal untuk melakukan
penilaian kognitif. Guru telah mempersiapkan soal-soal yang akan dikerjakan
oleh siswa pada saat latihan. Mekanisme pengerjaan latihan secara online dapat
dilakukan dengan beberapa cara, sebagai berikut:
1. Sequential
Model
Model ini digunakan
jika jumlah komputer di sekolah/kelas terbatas (misalnya hanya empat atau unit
komputer) dan para siswa tidak diperkenankan membawa hp/tab/laptop. Para siswa
dalam kelompok kecil secara bergiliran menggunakan komputer untuk mengerjakan
latihan secara online. Soal yang telah disiapkan guru untuk penilaian kognitif
ini tidak perlu terlalu banyak, mungkin hanya 5 soal yang dapat mewakili
ketercapaian indikator tujuan pembelajaran. Waktu pengerjaan latihan untuk
setiap anak dapat disetting sesuai dengan kondisi sarana yang tersedia dan jam
pelajaran yang digunakan.
2. Laboratory
Model
Model ini digunakan
jika tersedia sejumlah komputer di sekolah/laboratorium yang dilengkapi dengan
jaringan internet, di mana siswa dapat menggunakannya secara lebih leluasa
(satu siswa satu komputer). Penilaian dapat dilakukan pada jam pelajaran dan
jumlah soal yang disesuaikan dengan
alokasi waktu yang telah direncanakan.
3. Menggunakan
hp/tab/laptop siswa untuk mengerjakan latihan secara online di kelas. Siswa dapat memanfaatkan wifi yang tersedia
di sekolah. Penilaian dapat dilakukan pada jam pelajaran dan jumlah soal yang
disesuaikan dengan alokasi waktu yang
telah direncanakan.
Pengerjaan latihan
secara online oleh siswa dapat dilakukan berulang-ulang selama evaluasi ini
dibuka oleh guru. Jika guru menghendaki siswa hanya mengerjakan satu kali pada
evaluasi yang telah disiapkan, maka guru dapat mengatur waktu pengerjaan
evaluasi.
Salah
satu keuntungan dari pemanfaatan fitur Bank Soal untuk melakukan evaluasi
secara online yakni, siswa dapat mengetahui nilai yang diperoleh serta
mengetahui soal-soal yang dapat dijawab dengan benar dan soal-soal yang dijawab
salah. Dengan demikian siswa dapat mempelajari kembali materi yang belum
dikuasainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar